Selasa, 19 Juni 2012

Penghasilan 5 juta perbulan dari warung sembako

Warung sembako adalah tempat bagi banyak orang membeli barang kebutuhan sehari-hari. Gula, sabun, teh, kopi, makanan kecil adalah sebagian dari kebutuhan setiap hari yang di pakai habis.Bagi banyak orang yang awam dengan bisnis kecil ini, mungkin tidak dapat melihat keuntungannya secara langsung.Barang-barang yang dijual terlihat sangat sepele. Padahal, jika dihitung-hitung dengan cermat, warung dapat menghasilkan pendapatan yang biasa diterima oleh pekerjaan dengan level supervisor/manajer.Ya, sebuah warung sembako bisa menghasilkan pendapatan sampai dengan 5,5 juta Rupiah per bulan. Warung bisa menjadi tumpuan hidup banyak orang yang gigih dan pekerja keras.Modal awal warung yang dibangun oleh Gunawan Pramadianto adalah Rp. 10 juta saja.Uang tersebut dihabiskannya untuk mengisi warungnya. Semua barang kebutuhan sehari-hari seperti mie instan, sabun, obat-obatan, minuman gallon, elpiji dan sebagainya. Stok barang yang disiapkannya memang tidak berlebih agar jenis barang yang ada di warung tetap lengkap dan bervariasi.Setiap jenis barang hanya disiapkan sejumlah 2 kali dari jumlah barang yang terjual setiap hari. Hal tersebut tidak menyebabkan beberapa jenis barang saja yang tersimpan di warung, melainkan jumlah yang merata untuk setiap barang yang dijual.Dari selisih harga beli barang di toko grosir dengan harga jual barang tersebut, Gunawan mendapatkan keuntungan bersih 5,5 juta rupiah perbulan. Pendapatan tersebut termasuk dari penjualan pulsa yang memberikan keutungan sekitar Rp. 35.000/hari.Jika ada yang bertanya, kok bisa dengan modal 10 jt menghasilkan pendapatan Rp. 5,5 jt per bulan, itu berasal dari omset prata-rata warung sembakonya yang bisa mencapai 1,2 juta rupiah belum termasuk omset penjualan pulsa.Margin keuntungan yang diambil sekitar 10-15%.

Tips dari Gunawan Pramadianto dalam mengelola warung sembakonya adalah seperti ini :

Pertama, Beliau menerapkan sistem buffer stock dari barang yang dijual yang artinya stock barang tidak perlu banyak yang penting barang lengkap.Rumusnya Jumlah Penjualan/hari X 2.Contohnya, penjualan rokok merk Y adalah 5 bungkus per hari. Maka Anda tidak perlu menyediakan stock sampai 20 bungkus, cukup 10 bungkus saja, karena jika stok terlalu banyak akan memakan modal usaha kita.Lebih baik sisa modal usaha bisa diputar untuk berbelanja barang lain untuk melengkapi warung.Untuk mendapatkan barang ada dua cara, membeli sendiri ke grosir dan ada juga barang yang diantar oleh distributor.Untuk belanja ke grosir, dilakukan setiap hari, bahkan sehari bisa 2 kali jika keadaan warung sedang ramai. Untuk barang dari distributor biasanya mereka datang satu minggu sekali (rokok, minuman ringan, sabun dll), tetapi ada juga yang setiap 10 hari (air galon dll)  dan 14 (es krim, dll) hari sekali.Barang yang di beli harus dibayar tunai, kecuali beberapa pemasok makanan kecil meggunakan cara titip, Gunawan Pramadianto hanya bayar yang lakunya saja.

Tips kedua yang dibagikan oleh Gunawan Pramadianto adalah selalu murah senyum dan mengucapkan terima kasih kepada pelanggan.

Tips ketiga menurut Gunawan Pramadianto  adalah sebagai pemilik usaha warung sembako kita tidak boleh lupa sedekah.

Jam buka warungnya dari jam  5.30 s.d 23.00, kecuali malam minggu/libur tutup jam 24.00. Pembeli pagi didominasi oleh ibu-ibu, siang sampai sore oleh anak-anak, malam oleh remaja dan bapak-bapak.

Untuk menjaga warung sembakonya, beliau bergantian dengan istrinya. Pagi adalah tugas beliau, siang sampai sore (pada waktu ini Gunawan Pramadianto pergi ke pasar dan istirahat) adalah tugas istri, malam kembali menjadi tugas beliau lagi.

Jika seorang Gunawan Pramadianto bisa menjadi pengusaha dengan bermodalkan uang Rp. 10 juta, anda pun pasti bisa menjadi pengusaha warung yang sukses.Anda berani ?

(usahakecilmodalkecil.com / GM.Susanto)

Read more ...

Selasa, 12 Juni 2012

Sepatu dahlan iskan

SEDIKIT YANG BISA DISADUR DARI BUKU : SEPATU DAHLAN......(inspired by real story of Dahlan Iskan)

Jika semua yang kita kehendaki terus kita MILIKI, darimana kita belajar IKHLAS

Jika semua yang kita impikan segera TERWUJUD, darimana kita belajar SABAR

Jika setiap do'a kita terus DIKABULKAN, bagaimana kita dapat belajar IKHTIAR

Seorang yang dekat dengan TUHAN, bukan berarti tidak ada air mata

Seorang yang TAAT pada TUHAN, bukan berarti tidak ada KEKURANGAN

Seorang yang TEKUN berdo'a, bukan berarti tidak ada masa masa SULIT

Biarlah TUHAN yang berdaulat sepenuhnya atas hidup kita, karena TUHAN TAU yang tepat untuk memberikan yang TERBAIK

Ketika kerjamu tidak dihargai, maka saat itu kamu sedang belajar tentang KETULUSAN

Ketika usahamu dinilai tidak penting, maka saat itu kamu sedang belajar KEIKHLASAN

Ketika hatimu terluka sangat dalam……, maka saat itu kamu sedang belajar tentang MEMAAFKAN

Ketika kamu lelah dan kecewa, maka saat itu kamu sedang belajar tentang KESUNGGUHAN

Ketika kamu merasa sepi dan sendiri, maka saat itu kamu sedang belajar tentang KETANGGUHAN

Ketika kamu harus membayar biaya yang sebenarnya tidak perlu kau tanggung, maka saat itu kamu sedang belajar tentang KEMURAH – HATIAN

Tetap semangat….

Tetap sabar….

Tetap tersenyum…..

Karena kamu sedang menimba ilmu di UNIVERSITAS KEHIDUPAN 

TUHAN menaruhmu di "tempatmu"  yang sekarang, bukan karena "KEBETULAN"…… 

Orang yang HEBAT tidak dihasilkan melalui kemudahan, kesenangan, dan kenyamanan.

MEREKA di bentuk melalui KESUKARAN, TANTANGAN & AIR MATA……
(S26)
Read more ...

Minggu, 03 Juni 2012

Lemparan "Batu kecil" dari tuhan

Seorang mandor bangunan yang berada di lantai 5 ingin memanggil pekerjanya yang lagi bekerja dibawah. Setelah sang mandor berkali-kali berteriak memanggil, si pekerja tidak dapat mendengar karena fokus pada pekerjaanya dan bisingnya alat bangunan.

Sang mandor terus berusaha agar si pekerja mau menoleh keatas, di lemparnya uang 1.000-an rupiah yang jatuh tepat di sebelah si pekerja. Si pekerja hanya memungut uang Rp.1.000,- dan melanjutkan pekerjaanya. Sang mandor akhirnya melemparkan uang Rp.100.000,- dan berharap si pekerja mau menengadah "sebentar saja" ke atas... Akan tetapi si pekerja hanya lompat kegirangan karena menemukan uang Rp.100.000,- dan kembali asyik bekerja.

Pada akhirnya sang mandor melemparkan batu kecil yang tepat mengenai kepala si pekerja. Merasa kesakitan akhirnya si pekerja baru mau menoleh ke atas dan dapat berkomunikasi dengan sang mandor.

Cerita tersebut diatas sama dengan kehidupan kita. Tuhan selalu ingin menyapa kita...
Akan tetapi kita selalu sibuk mengurusi "dunia" kita.
Kita di beri rejeki sedikit maupun banyak, sering kali kita lupa untuk menengadah bersyukur!!!
Bahkan lebih sering kita tidak mau tau dari mana rejeki itu datangnya.. Bahkan kita selalu bilang.. Kita lagi "HOKI"! Yang lebih buruk lagi kita menjadi takabur dengan rejeki milik Tuhan.

Jadi jangan sampai kita mendapatkan lemparan "batu kecil" yang kita sebut musibah, agar kita mau menoleh kepada Tuhan.

Semoga kita menjadi pribadi yang bersyukur yah...atas kerja keras kita...lebih indah lagi jika kita saling berbagi...({})
(S26)
Read more ...

Membuang orang tua ke hutan

Di jepang dulu pernah ada tradisi membuang orang yang sudah tua ke hutan.
Mereka yang dibuang adalah org tua yang sudah tidak berdaya sehingga tidak memberatkan kehidupan anak-anaknya.
Pada suatu hari ada seorang pemuda yang berniat membuang ibunya kehutan, karena si Ibu telah lumpuh dan agak pikun.
Si pemuda tampak bergegas menyusuri hutan sambil menggendong ibunya. Si Ibu yang kelihatan tak berdaya berusaha menggapai setiap ranting pohon yang bisa diraihnya lalu mematahkannya dan menaburkannya disepanjang jalan yg mereka lalui.
Sesampai didalam hutan yang sangat lebat, si anak menurunkan Ibu tersebut dan mengucapkan kata perpisahan sambil berusaha menahan sedih karena ternyata dia tidak menyangka tega melakukan perbuatan ini terhdp Ibunya.
Justru si Ibu yang tampak tegar, dalam senyumnya dia berkata " Anakku, Ibu sangat menyayangimu. Sejak kau kecil sampai dewasa Ibu selalu merawatmu dengan segenap cintaku. Bahkan sampai hari ini rasa sayangku tidak berkurang sedikitpun. Tadi Ibu sudah menandai sepanjang jalan yang kita lalui dengan ranting-ranting kayu. Ibu takut kau tersesat, ikutilah tanda itu agar kau selamat sampai dirumah. "
Setelah mendengar kata-kata tersebut, si anak menangis dengan sangat keras, kemudian langsung memeluk ibunya dan kembali menggendongnya untuk membawa si Ibu pulang kermh.
Pemuda tersebut akhirnya merawat Ibu yang sangat mengasihinya sampai Ibunya meninggal.

NB : "Orang Tua" bukan barang rongsokan yangg bisa dibuang atau diabaikan setelah terlihat tidak berdaya.
Karena pada saat engkau sukses atau saat engkau dalam keadaan susah, hanya "Orang Tua" yang mengerti kita dan batinnya akan menderita kalau kita susah.
"Orang Tua" kita tidak pernah meninggalkan kita, bagaimanapun keadaan kita, walaupun kita pernah kurang ajar kepada orang tua.
Namun "Orang Tua" kita akan tetap mengasihi kita.
Mulai sekarang mari kita lebih mengasihi "Orang Tua" kita selagi mereka masih hidup.
(S26)
Read more ...

Sabtu, 02 Juni 2012

Membangkitkan anak belajar agama


Sahabatku inilah diantara kita membangkitkan semangat anak-anak kita agar semangat belajar agama & semangat masuk pondok Pesantren,
1. Sering sering ajak menghadiri majlis ilmu & zikir,
2. Bershilaturrahm dengan ulama yang istiqomah,
3. Biasakan anak kita tumbuh dalam kesenangan ibadah dengan kita sebagai orang tua menjadi TELADAN bagi mereka, seperti berjamaah di mesjid, mengunjungi rumah yatama, sedekah untuk faqir miskin dsb,
4. Kisahkan tentang hidup para Rasul yang mulia & kisah-kisah orang-orang sholeh yg sukses,
5. Kunjungi pondok Pesantren, pertemukan dengan anak-anak santri yang punya keistimewaan, seperti pintar bahasa arab & inggris,
6. Makan rizki yang halal adalah cikal bakal generasi yang sholeh,
7. Doa orang tua terutama di penghujung malam mustajab.

SubhanALLAH, semoga anak cucu keturunan kita menjadi generasi CERDAS, SUCI & BERTAQWA sebagai pewaris para nabi...aamiin". Jangan lupa sebelum tidur, berwudhu, berdoa, berzikir & berniat sholat malam.(K. H. Muhammad Arifin Ilham)
Read more ...